POSO, KABARINSPIRASI – Bangun baru plat deker di kelurahan Kayamanya Kecamatan Poso Kota Kabupaten Poso yang dikerja secara swadaya oleh warga masyarakat setempat telah selesai dilaksanakan. Sekarang, arus lalu lintas kendaraan dari dan menuju ke arah TPA Kayamanya pun sudah lancar kembali. Warga menyebut, pekerjaan plat deker dilaksanakan secara gotong royong oleh masyarakat. Tetapi bahan material bangunan di tanggung seluruhnya oleh Kepala UPTD PUPR Poso, Dedy Dg Parani.
Dikonfirmasi wartawan, Kepala UPTD PUPR Poso, Dedy Dg Parani, membenarkan jika dirinya yang menanggung semua kebutuhan material bangunan plat deker, termasuk mendatangkan alat berat untuk membersihkan lokasi. Bangunan plat deker menghabiskan 4 meter kubik pasir, 4 meter kubik batu kali, 25 sak semen, dan 16 lonjor besi. Menurutnya, bantuan material diberikan sebagai bentuk perhatian pemerintah daerah, khusuanya Bupati Verna Inkiriwang, terhadap kebutuhan infrastuktur masyarakat. “Ibu Bupati menginginkan transportasi jalan masyarakat lancar. Karena itu kebutuhan material di pembangunan plat deker Kayamanya itu saya siapkan,” ujar Dedy yang juga merupakan warga Kayamanya.
Tak cuma material bangunan, Kepala UPTD PUPR Poso ini juga mengaku sebagai yang menanggung biaya ongkos tukang plus mobilisasi mendatangkan alat berat exavator ke lokasi pembangunan plat deker.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya bahwa warga masyarakat kelurahan Kayamanya bergotong royong mengerjakan bangun baru plat deker di ruas jalan Kabupaten Kelurahan Kayamanya menuju TPA. Inisiatif kerja gotongroyong dilakukan karena kondisi plat deker yang rusak parah sehingga mengganggu kelancaran lalu lintas masyarakat. “Kita perbaiki plat deker ini secara swadaya karena sifatnya memang mendesak. Jalan di sini ramai lalu lintas dan sudah sering terjadi kasus kecelakaan di lokasi plat deker rusak ini,” bilang warga saat itu. Lalu lintas kendaraan ramai karena di kawasan tersebut terdapat sekolah SMA dan SMP plus satu pondok pesantren.
Terkait penyebab rusaknya plat deker, warga bilang salah satunya karena sering dilintasi armada truk pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Poso dari dan menuju TPA. Diketahui, ruas jalan tersebut merupakan jalan alternatif menuju TPA yang di kelola pihak DLH Poso. (yan)